Pameran modest fashion Indonesia kembali menorehkan prestasi gemilang melalui ajang IN2MOTIONFEST 2025 yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Berkolaborasi dengan Indonesian Fashion Chamber (IFC), acara ini sukses menampilkan 1.785 karya mode yang mengangkat kekayaan wastra atau tekstil tradisional Indonesia di pusat konvensi dan teater JIEXPO pada 8-12 Oktober 2025.
Kolaborasi untuk Mencapai Visi Bersama
IN2MOTIONFEST 2025 mengusung tema “One Vision, One Movement: Advancing Indonesia Modest Fashion Through Synergy & Collaboration”. Tujuan utama dari tema ini adalah memajukan mode muslim Indonesia melalui sinergi dan kolaborasi lintas sektor. Diresmikan oleh Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, acara ini menjadi ajang pertemuan antara desainer, pengrajin, dan pelaku industri fashion untuk memperkuat posisi Indonesia di pasar global.
Membangun Ekosistem Fashion Modest
Ajang tahunan ini bukan sekadar pertunjukan, melainkan platform penggerak bagi ekosistem fashion modest Indonesia. Sebanyak 214 desainer dan pengrajin, baik dari dalam dan luar negeri, bergandengan tangan untuk meningkatkan kapasitas produk dan kualitas, mempromosikan brand, serta memperluas ke pasar global. Dengan menitikberatkan pada penggunaan wastra tradisional, acara ini juga mendorong penerapan ekonomi hijau dalam industri fashion.
Ragam Kekayaan Wastra yang Ditampilkan
Satu hal yang menarik dari IN2MOTIONFEST 2025 adalah penekanan pada kekayaan wastra Indonesia yang bervariasi, mulai dari batik, songket, tenun ikat, ATBM, lurik, hingga sasirangan dan jumputan. Setiap karya fashion bukan hanya merefleksikan keindahan tekstil tradisional, tetapi juga mengingatkan kita akan potensi besar yang dimiliki dalam mengangkat kearifan lokal ke kancah internasional.
Partisipasi Internasional Memperkuat Posisi Indonesia
Tahun ini, festival juga didukung oleh partisipasi 11 desainer internasional dari Thailand, Bangladesh, Filipina, Malaysia, Turki, Italia, Spanyol, Australia, dan Dubai. Kehadiran para desainer ini tidak hanya memperkaya keragaman mode yang ditampilkan, tetapi juga membuka peluang kolaborasi lintas budaya dalam mengembangkan fashion modest yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi.
Pengaruh IN2MOTIONFEST terhadap Industri Lokal
Selain menjadi ajang apresiasi dan pameran, IN2MOTIONFEST memegang peran penting dalam peningkatan daya saing industri fashion lokal, khususnya sektor UMKM. Dengan memfasilitasi program Wastra Business Matching, pengrajin dan desainer lokal mendapatkan kesempatan untuk bertukar pengetahuan dan memperluas jejaring bisnis mereka, sehingga mampu meningkatkan kualitas dan daya saing produk di pasar internasional.
Melalui acara ini, dapat dilihat bagaimana Indonesia tidak hanya menggarap pasar lokal tetapi juga merambah pasar global, membawa pesan kuat bahwa wastra tradisional mampu beralih dari pakaian daerah ke mode modern yang digemari masyarakat dunia. Selain itu, penggunaan tekstil tradisional yang ramah lingkungan sejalan dengan komitmen untuk menjalankan praktik bisnis yang lebih berkelanjutan.
Kesimpulan: Melangkah Menuju Masa Depan Fashion Modest yang Berkelanjutan
Keberhasilan IN2MOTIONFEST 2025 menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan industri fashion modest yang terintegrasi dengan kekayaan budaya lokal. Sinergi antara desainer, pengrajin, institusi keuangan, dan pelaku industri lain yang terlibat memberi harapan baru bagi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di bidang fashion. Di masa depan, perlu ada upaya lebih lanjut untuk terus mendorong kolaborasi dan inovasi agar modest fashion Indonesia dapat menjadi trendsetter di pasar global.
